Drakor selalu menyuguhkan film Drama Manarik, tidak hanya drama filmnya yang bagus tapi Drakor memiliki ost drama korea tersedih di setiap film, Anak Gen Z dan Milenial biasanya akan Terupdate untuk drakor terbaru
OST biasanya sebagai pendukung film agar lebih mendramatisir setiap adegan, biasanya ada di genre romantis sedih, cinta segitiga / bertepuk sebelah tangan.
kamu yang pencinta drakor pasti tau salah satu list dibawah ini atau bahkan semua judul yang kami sebutkan.
Daftar isi
Ost Drama Korea Tersedih
berikut ini list ost drama korea tersedih seperti habis diputusin pacar padahal lagi sayang-sayangnya huhu
I Will Listen Never Alone (OST. School 2015) – Yoon Mirae
Lagu tema dari drama Korea “School 2015” bukan sekadar pengiring, tetapi sebuah perjalanan emosional. Dengan vokal memukau dari Yoon Mirae, lagu ini menyampaikan rasa kesepian dan keputusasaan dengan lirik yang menggambarkan harapan tanpa balasan.
“I Will Listen Never Alone” menghadirkan pengalaman mendalam melalui momen dramatis dalam drama. Liriknya menciptakan atmosfer kesedihan saat karakter menghadapi intimidasi, kehilangan, dan pengakuan perasaan.
merayakan kekuatan musik dalam mengekspresikan nuansa emosional yang memikat penonton, menyelami setiap detik kehidupan karakter melalui melodi yang menggetarkan jiwa.
If It Is You (OST. Another Miss Oh) – Jung Seung Hwan
Lagu tema “If It Is You” dari drama Korea “Another Miss Oh,” yang dinyanyikan oleh Jung Seung Hwan, bukan sekadar lagu, melainkan sebuah perjalanan emosional. Setelah menyentuh, melodi ini membawa penonton dalam pengalaman putus cinta berulang kali, menempatkannya sebagai Ost Drama Korea Tersedih.
Lirik lagu dengan indah memetakan perasaan rindu, harapan, dan kehilangan terhadap orang yang dicintai. “If It Is You” menceritakan kisah cinta tanpa balasan, di mana sang pelaku terus menanti dan berharap, meski sadar bahwa cintanya mungkin tidak akan pernah terwujud.
menggali keindahan lirik, memahami pesan mendalam dalam melodi, dan merayakan kekuatan musik dalam menggambarkan keberanian mencintai tanpa pamrih dalam konteks Ost Drama Korea Tersedih.
Baca Juga : Rekomendasi Drakor Tentang Pembullyan Siswa Sekolah hingga Dewasa
Gather My Tears (OST. A Time Called You) – Seo Ji Won
Lagu tema “Gather My Tears,” dinyanyikan oleh Seo Ji Won, bukan hanya sebuah melodi, melainkan kisah tragis yang membangkitkan kenangan putus cinta. Sebagai Ost Drama Korea tersedih, lagu ini menggambarkan perjalanan seseorang yang merangkak kembali setelah ditinggalkan.
Melalui melodi yang memikat, “Gather My Tears” membawa kita merasakan kedalaman perasaan seseorang yang menuliskan surat dengan air mata, berharap kekasih yang pergi bersama orang baru akan kembali. Lagu ini menggambarkan kepedihan melepaskan mantan ke pelukan orang lain dengan cara yang mengharukan.
Pertama kali terdengar di drama “A Time Called You,” lagu ini bukan hanya mengiringi adegan, tetapi juga menjadi pengantar untuk melibatkan penonton dalam perasaan tokoh utama. Artikel ini akan membongkar keindahan lirik, merenungkan pesan dalam melodi, dan merayakan keberanian lagu tema ini sebagai Ost Drama Korea Tersedih.
Will We Back (OST. Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo) – Sunhae Im
Lagu tema “Will We Back” dari OST drakor “Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo” memberikan gambaran mendalam mengenai pengalaman putus cinta yang berulang. Dinyanyikan oleh Sunhae Im, melodi ini menjadi sorotan, menggambarkan kisah seseorang yang terjebak dalam situasi di mana cinta terlarang dan tidak dapat dilupakan.
Dengan indah, lagu ini merangkum perasaan penuh ketidakpastian dan rasa sakit mendalam karena cinta yang tak terlupakan. Dalam konteks drama, “Will We Back” memperkaya momen emosional saat Wang So dan Hae Soo mengalami perpisahan yang mengharukan. Melalui lirik yang mengena dan pengiring musik yang memikat,
lagu ini tidak hanya mengisi adegan, tetapi juga menjadi pengantar emosional untuk penonton, membenamkan mereka dalam keindahan dan kesedihan sebuah perpisahan yang tak terelakkan.
Day & Night (OST. Start Up) – Jung Seung Hwan
Drama Korea, seringkali diwarnai oleh lagu tema yang memancarkan kesedihan, mencerminkan perjalanan putus cinta yang menyayat hati. Salah satu contohnya adalah lagu “Day & Night” dari OST drakor “Start-Up,” yang dinyanyikan oleh Jung Seung Hwan. Lagu ini mengisahkan kisah seseorang yang terjebak dalam kenangan cinta yang tak terlupakan.
Dalam melodi “Day & Night,” tergambar gambaran penuh emosi tentang seseorang yang tidak bisa melupakan orang yang dicintainya. Meski demikian, keadaan memaksa untuk melepaskan dan melupakan, menimbulkan rasa sakit dan penderitaan karena dilema antara mencintai dan melepaskan.
Jung Seung Hwan membawakan lagu ini dalam beberapa adegan dramatis di “Start-Up,” termasuk saat karakter utama mengalami perpisahan dan pengungkapan perasaan yang mendalam.
Dengan menjadi bagian dari OST Drama Korea Tersedih, “Day & Night” tidak hanya menjadi pengiring emosional dalam adegan, tetapi juga menjadi pengantar yang membenamkan penonton dalam keindahan dan kesedihan sebuah perpisahan yang tak terelakkan. Melalui nada yang merdu dan lirik yang menyentuh, lagu ini mengukir ruangnya dalam dunia dramatik, memberikan kekuatan ekstra pada setiap momen yang penuh dengan emosi.
Baca Juga : Drama Korea Terbaik dan Terbaru
This Love-Davichi (OST Descendants of The Sun)
Davichi, duo vokal asal Korea Selatan, telah mengukir namanya sebagai penyanyi yang mampu merangkul perasaan galau melalui lagu-lagu sedih yang menyentuh. Mereka tidak hanya menjadi penyanyi andalan tetapi juga kontributor konsisten dalam menghadirkan soundtrack drama Korea yang menggugah dan sulit terlupakan.
Salah satu persembahan paling memukau mereka adalah melalui lagu “This Love,” yang menjadi bagian dari soundtrack drama “Descendants of The Sun” (DOTS). Diperankan oleh Song Joong Ki dan Song Hye Kyo, drama ini mencapai popularitas luar biasa, menyebar hingga tingkat internasional. Davichi dengan mahir membawa nuansa mendalam dan menyayat hati melalui interpretasi “This Love,” melengkapi dengan sempurna lika-liku perjalanan asmara dua pasangan dalam cerita dramanya.
Ketika Davichi berkarya, mereka tidak sekadar menyanyikan lagu, tetapi membawa pendengar dalam perjalanan emosional yang mendalam. Kelembutan dan kekuatan vokal mereka menjadi sarana untuk menyampaikan setiap kata dan melodi dengan keindahan yang tak terbantahkan.
Melalui lagu-lagu seperti “This Love,” Davichi berhasil membangun ikatan emosional yang kuat dengan penonton, membuat mereka terhanyut dalam gelombang perasaan yang terpahat begitu dalam. Duo ini tidak hanya memainkan musik, tetapi juga menciptakan pengalaman mendalam yang melibatkan jiwa setiap pendengar.
Another Day-Monday Kiz ft. Punch (OST Hotel del Luna)
Kolaborasi magis antara Punch dan Monday Fiz tidak hanya berhasil menggambarkan nuansa kesedihan, tetapi juga menciptakan suasana galau yang memilukan, meraih hati pendengar. Melalui lagu “Another Day,” tercipta kisah kerinduan yang mendalam terhadap sosok yang belum berhasil ditemui.
Karya ini tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga membawa kita terbenam dalam kehadiran nostalgia. Lagu ini menjadi semacam jendela yang memungkinkan kita melihat berbagai momen kebersamaan antara Jang Man Wool dan Goo Chan Sung dalam alur cerita dramanya, “Hotel Del Luna.”
Punch, yang telah menjadi kontributor unggulan untuk soundtrack drama Korea, sekali lagi memukau melalui “Another Day.” Suara merdu Punch menggambarkan dengan indah kerinduan dan kehampaan, memperkuat emosi setiap adegan dramatis. Dengan kepiawaian Punch dalam menyampaikan lirik yang penuh makna, lagu ini tidak hanya menjadi pengiring dalam drama, melainkan juga katalisator yang memperdalam dan memperkaya pengalaman penonton.
“Another Day” tidak sekadar sebuah lagu, melainkan potret perasaan yang teramat dalam. Dalam melodi dan liriknya, Punch dan Monday Fiz berhasil menciptakan magnet emosional yang tak terelakkan, menggiring pendengar dalam perjalanan melankolis yang tak terlupakan. Sebuah pencapaian gemilang dalam dunia musik drama Korea yang menunjukkan kekuatan mendalam dari sebuah kolaborasi yang memukau.
Love Story-Lyn (OST Legend of the Blue Sea)
“Love Story” bukan hanya sekadar lagu latar, melainkan sebuah pengantar emosional dalam kisah romantis yang mengguncang antara Heo Joon Jae (Lee Min Ho) dan Shim Chung (Jun Ji Hyun) dalam “Legend of The Blue Sea.” Lagu ini bukan hanya menyuarakan melodi yang indah, tetapi juga menyelipkan keindahan cinta yang tak tergantikan, menciptakan kenangan abadi bagi para pecinta drama Korea.
Ketika kita mendengarkan “Love Story,” kita tidak hanya terhubung dengan karakter Heo Joon Jae dan Shim Chung, tetapi juga terperangkap dalam getaran romantis yang merayap ke dalam jiwa. Lagu ini tidak hanya merayakan keindahan cinta, melainkan juga menghadirkan nuansa magis yang mengikat penonton dengan kuat pada esensi kisah cinta yang dipersembahkan.
I Miss You-Soyou (OST Goblin)
Dalam “I Miss You,” Soyou menyuguhkan pengalaman auditif yang tak terlupakan. Suaranya, yang merayu dan penuh ekspresi, membawa lirik lagu dengan penuh makna, mengekspresikan kerinduan dan kekosongan emosional yang teramat dalam. Melodi yang dibawakan Soyou melibatkan pendengar dalam aliran emosi yang mengalir dengan lembut dan menggetarkan hati.
Sebagai salah satu penyanyi yang berhasil menciptakan ikatan emosional melalui lagu-lagu soundtrack, Soyou membawa kecantikan dalam setiap catatan “I Miss You.” Lagu ini bukan hanya sekadar pengiring drama, melainkan pencerminan perasaan yang mendalam, membangkitkan keindahan sekaligus melibatkan penonton dalam kekuatan musikalitas yang mampu meresapi jiwa.
First Love-Sondia (OST Extraordinary You)
Soundtrack yang menggetarkan hati dari drama Korea selanjutnya adalah “First Love,” yang dinyanyikan oleh Sondia. Belakangan ini, kepopuleran tiba-tiba melanda lagu ini di TikTok, membuktikan daya tariknya yang luar biasa. Suara lembut Sondia, yang harmonis dengan melodi, tidak hanya mengisi telinga tetapi juga menyihir hati pendengar, membawa mereka dalam perjalanan emosional yang mendalam.
Film “First Love,” Sondia membawa kehidupan pada lirik yang sarat makna, menciptakan narasi melankolis tentang cinta pertama. Melodi yang dipilih dengan penuh keahlian menjadi pengantar yang sempurna, menambahkan kedalaman emosional pada setiap kata. Suara lembut penyanyi ini menjadi penunjuk emosi, menghadirkan suasana yang begitu menggigit.
Penutup
Drama Korea selalu banyak menarik para generasi muda untuk mengikutinya, bahkan beberapa OST Drama Korea Tersedih bisa membuat kamu menangis ketika sedang galau dan menghayati alunan lagu